Nickname for you, and some ULTRA GOOD news

Minggu, 14 November 2010 di 21.56
Hey blog! Ummm..maybe I should give you a nickname, shouldn't I? It's rather convenient isn't it? Okay, then how about 'yuca'? It's good right? Haha. It's Spanish for cassava. I don't know if it's correct or not(since I used Google Translate), but anyway, I like the name.
Okay yuca, let's roll!
Okay, today's edition Shirotolmustaqim was kinda different. We wrote our goals on papers, based on a motivational training shared in our group. It was fun and funny. Hahaha.

Okay, this post I made because one of my dearest friend shared super good news. Mulia got the chance to apply for PMDK UI!!! Oh, I was so excited!! LOL. Alhamdulillah. It was so unpredictable, since my high school (which is same with her) this year originally did not give the chance for AFS returnee to apply for PMDK.  But yeah, things happen, and this one is very good one! Hahaha. I don't know why, but I got excited too. And thanks to Mulia, my mood changed. I'm very high right now!! Woo-hoooo!!!!!
Keep your spirit high! We're always there for you when you need us :).



GOOD LUCK MULIA!!!

Saturday walk

di 01.13
Assalamu'alaikum,

I got something to write (finally) today. Okay, let's begin then.
Today I had brunch at Ananas Cafe at Boon Lay MRT Station. Finally, I ate Chicken Rice! Hell yeah! I've been almost four months in Singapore, yet I had never eaten chicken rice before. Basically it's just chicken, and rice. Hainan rice. Then add some sauce(I don't know, maybe a kind of oyster sauce). But, you know, it's worth trying, and the good news is that it is only S$1.50 at Ananas! Haha.
Then let's move to the next part, when I found that I couldn't top-up my ez-link card. The officer said that the card is broken. Precisely, the chip inside is broken. Then I bought a new one. That made me have a total of three ez-link cards. LOL.
Today's main objective was to replenish the inventory of north musholla. I went to Bugis, and bought some perfumes for musholla. Then I took a walk around Sultan Mosque, and I found many tourists were there, and I also found a group of (maybe) elementary school on a field trip there. It was quite interesting though. Of course I had dhuhur prayer at the Sultan mosque. Haha.
From Sultan Mosque, I then headed-up to Mustafa Centre. My intention was to buy all of the stuff on my shopping list there, but I end up bought a small vacuum cleaner for my room. It is dusty. For exact, it is quite covered by dust. I don't know where they come from. Oh, I found Swatch's new model. Maybe if I get first-class honour for this semester, I'll buy one. It's worth of S$99. Why not? Haha.
I decided to buy the rest at Fairprice at JP. Kinda lame wasn't it? But I met someone, he's from Kazakhstan, his name is Margulan (hope it's correct). It's quite good to know people, and I'm keep saying to myself that I should be more open and warm to others. Then something random crossed my mind. Maybe I'd like to go to Kazakhstan on vacation. Haha. But I hope it's true :)
Oh, today's highlight(actually, it's weekly highlight. Haha), I could see my family and talked with them via Skype(thanks dude! You're my saviour :'') ).
Okay, now I have no words left to write. Hope this will help me to improve my writing skill. Haha.
See you again my blog! Stay alive!

Wassalamualaikum

What the hell is this for?

Selasa, 09 November 2010 di 00.49
Hi there!

I haven't updated this lame blog for ages. Well, I'm kinda busy up to now, and do you know what the upcoming good thing is? EXAM PERIOD IS JUST 4 WEEKS AWAY!!! Like hell I'd relaxed. Lalala~

Yeah, maybe I've said it millions time before this, but I feel I have to say this shitty thing. Well, it is shitty. The main reason why I write on this blog is just for my self-purpose. I'd like to have a 'record' of my life, so I could easily read on this blog when I need to look back upon my life. You know, sometime it is a relieve.

The thing I want to say(or write) is that I want to give you a brief explanation about what I want to write on my blog, and if you find it bothersome, please feel free to unfollow me. It doesn't mean I encourage you to unfollow me.

Thanks for all this time, and have a nice day!

Running Shoes

Senin, 09 Agustus 2010 di 01.11

Oh yeaaah!!! Let's talk a bit about me. Lately, I kinda interested in running. You know, running can help you improve your fitness and also performance in any kind of sport. My favorite is tennis which is mainly running, hopping, and twisting your body (haha). Back-to-basic training should helps you a lot.

Back to our topic now. I'd like a new pair of running shoes! Not that I want a fancier one, but simply because I don't have one! LOL. I've been googling candidates to be worn on my feet....but that 'lunar' thingy is pretty expensive..hahaha. Then I end up with this fancy-looking shoes, and it's red!! Aaha,,my fave color!

Take a look,

image courtesy of www.asicsamerica.com
Yes it is. It is ASICS® GEL-Speedstar® 4. Can be bought at around US$80. Kinda affordable and reasonable price for me(no wonder, it is a performance shoes). Hope we'll hit the road soon :)



Sabtu, 07 Agustus 2010 di 23.00

Topik kita kali ini adalah tentang...*ah, saya tidak tau kata yang tepat (kurangnya perbendaharaan kata)

Saya jadi ingin menulis ini setelah menonton liputan tentang suatu ormas yang cukup terkenal. Sebelumnya perlu saya perjelas, bahwa tulisan ini tidak bermaksud mengkritik atau menjelek-jelekkan suatu ormas, kelompok, komunitas, atau apapun itu lah. Hanya sebuah pemikiran saya yang naif dan dangkal.

Oke, yang kita bicarakan adalah tentang organisasi(sebut saja begitu. Ya karena lebih terstruktur dibanding  katakanlah kelompok) dalam artian luas. Organisasi harus punya visi, misi, landasan, tujuan, serta kegiatan yang jelas. Mungkin kita fokus ke yang namanya kegiatan(karena ini yang kita rasakan efeknya).

Segala bentuk kegiatan yang diadakan harus punya landasan yang jelas, termasuk dalam salah satu dari sekian banyak misi untuk mencapai visi. Tapi biasanya ada juga kegiatan yang adalah manifestasi kepedulian akan sesama. Tapi yang sering terjadi, terlihat, dan tertangkap media adalah kegiatan tersebut pada kenyataannya mungkin sesuai dengan misi, namun cara pelaksanaannya yang tidak mengenakkan dan malah menjatuhkan imej di mata masyarakat. Yang sangat saya sayangkan adalah ketika mengadakan kegiatan di tempat umum(atau menggunakan fasilitas umum baik sarana maupun prasarana), mereka cenderung tidak mengindahkan peraturan yang berlaku dan sah secara hukum. Mereka juga mungkin tidak memperdulikan orang lain yang membutuhkan fasilitas tersebut, misal jalan raya. Ketika mereka mengadakan kegiatan dengan memikirkan dampaknya pada orang-orang sekitar, maka organisasi mereka akan mendapat simpati serta dukungan lebih. Bukankah itu lebih baik ketimbang pamer kekuatan? Tidak usah disebut apa, tapi saya yakin pembaca pasti pernah melihat di televisi, atau bahkan menjadi korban kegiatan yang terasa egois tersebut.

Sering, organisasi-organisasi cenderung lebih memilih kegiatan yang sifatnya eksternal. Tidak ada yang salah, tapi ketika kualitas anggota terutama moral belum baik, maka akibatnya akan jadi seperti yang saya singgung di atas. Mungkin akan lebih baik ketika suatu organisasi memperkuat dan meningkatkan kualitas(terutama akhlak dan moral) para anggotanya. Bagi saya pribadi, diklat dan kaderisasi bagi para anggota adalah yang utama. Ketika internal suatu organisasi mulai dari pemimpin tertinggi sampai anggota sudah baik dan memahami peran masing-masing, saat itu organisasi tersebut akan mampu menjalankan fungsinya, dan berkegiatan(eksternal) dengan baik serta tentu saja mempertahankan eksistensinya. Pengurus harusnya khawatir akan hal ini karena anggota sebuah organisasi tentu membawa nama organisasinya, apalagi dalam kegiatan organisasi itu sendiri. Jika satu saja anggotanya berbuat yang merugikan atau tidak menyenangkan, boleh jadi nama organisasi dimana dia menjadi anggota di dalamnya akan ikut terbawa dan tercoreng namanya, yang saya yakin hal tersebut tidak diinginkan pengurus organisasi tersebut.

Sudah ngalor-ngidul tak jelas, saya rasa cukup ocehan saya. Sekali lagi saya tegaskan tulisan ini tidak bermaksud untuk menjelek-jelekkan organisasi tertentu. Menurut saya tulisan ini juga mungkin berlaku tidak hanya untuk organisasi. Mungkin sekolah anda, mungkin keluarga anda, atau mungkin diri anda sendiri (tentu saja dengan beberapa penyesuaian). Selesai.


~ Terima Kasih ~

All that glitter is not gold

Rabu, 04 Agustus 2010 di 23.01


Pernah bertemu orang-orang yang lebih baik daripada kamu dalam bermacam bidang? Selalu ingin menjadi seperti mereka? Sering berkata, "Damn! They made it look easy!"? Saya begitu.


Sebenarnya hal semacam ini terpikir saat naik kereta Senja Utama jurusan Semarang - Jakarta beberapa hari yang lalu(ditambah dengan cerita dari pakde saya). Bukan yang pertama kali naik kereta itu sih, tapi baru terpikir saja. Hahaha.

Saat berusaha untuk sesuatu, katakanlah tes atau semacamnya, sering saya mengatakan ke diri sendiri kalau usaha saya sudah cukup. Mungkin inilah letak permasalahan dalam diri saya. Sepanjang perjalanan di kereta, saya sedikit flashback kehidupan saya. Dibandingkan dengan kebanyakan orang yang ada di kereta tersebut, dibandingkan dengan teman-teman saya yang terbilang cemerlang dalam akademis maupun non-akademis, hidup saya jauh lebih santai, dan bisa dibilang usaha saya tidak ada apa-apanya dibanding mereka(baru sadar). Ini salah satu dari sekian banyak kekurangan dalam diri. Ini juga mungkin sebab semua pencapaian selama ini serba tanggung. Terkadang melihat teman yang lebih pandai, saya berkata "enak ya jadi lo". Ya, dan lagi-lagi muncullah peribahasa 'rumput tetangga selalu lebih hijau'. Kita tak tau apa yang dia lalui, usaha seperti apa yang dia lakukan untuk bisa jadi seperti itu. Tidak ada yang instan. Tidak ada yang gratis.

Inti dari tulisan ini adalah, selama ini saya kurang berusaha dalam mencapai sesuatu.




*doakan saya untuk bisa berubah dan berusaha sampai tetes darah penghabisan!!!
Kamis, 29 Juli 2010 di 23.12

Minggu ini adalah minggu yang cukup padat dan melelahkan. Walau begitu, sangatlah menyenangkan. Diisi dengan acara-acara bersama teman-teman.

Hari ini baru saja menyelesaikan photo session pertama saya yang sangat menarik dan berwarna(meskipun B/W) bersama teman-teman angkatan 2009 dan 2010 dengan tema 'Hypocrisy' (yang sebenarnya gak terlalu kerasa) dalam B/W. Heboh sangat saat sesi make-up para model gara-gara kurang properti untuk dandan, sebut saja sisir sasak, dan hairspray. Memang, ya sudahlah. Memang begitu adanya. Keterbatasan ini itu, namun photo session tetap saja dilakukan. Dasar anak muda. (hahaha)

Tunggu film saya dicuci, dicetak, di-scan, dan di-upload!!! Hidup analog!!!


Sabtu, 24 Juli 2010 di 23.39
TEMAN

Ada, maka hilang sepiku

Sekejap tak bersama, rasa itu datang mengganggu

Sepi

Sepi

Sepi

LAMPUNG

Jumat, 23 Juli 2010 di 22.08
Sudah setahun lebih blog ini terlantar gara-gara hal ini-itu, akhirnya penulis meluangkan waktu dan menyemangati diri sendiri untuk kembali menulis. Tak ada yang berubah meski telah lewat setahun; tulisan di blog ini akan tetap tidak penting (hahaha).

Pada tulisan ini saya ingin bercerita tentang perjalanan sebagian DELAPAN 2010 ke Lampung bermaksud untuk ziarah ke makam kawan kami tercinta Alm. M. Ananda Mita H yang dimakamkan di sana.


Sabtu, 17 Juli 2010
Berangkat dari kediaman keluarga utha di Kavling DKI menggunakan minibus sewaan, perjalanan kami tempuh dalam waktu delapan jam dan akhirnya sampai di Kedatun Keagungan Lampung yang ternyata adalah rumah sekaligus pusat kegiatan kebudayaan Lampung. Sehabis istirahat, minum teh, ngopi, mandi, shalat, lalu makan Pempek Pak Raden (gak pake kumis tapi). Sampai di rumah utha, lanjut main kartu sampai dinihari (saya tidak ikut main, jadi tidak bisa cerita banyak)

Minggu, 18 Juli 2010
Sehabis bangun pagi, mandi pagi, dan sarapan pagi, kami beserta keluarga utha berangkat ke makam utha yang ditempuh dalam dua jam perjalanan. Sedih, suram, tangis tak terelakkan ketika mengunjungi makam kawan kami tercinta. Setelah mendoakan almarhum, kami menuju ke rumah kakek-neneknya utha yang tak jauh dari lokasi makam keluarga. Setelah ngemil dan shalat, kami pun berangkat ke pantai (tak tahu namanya apa), dan naik perahu ke so-called villa terapung. Bermain, menikmati suasana, berenang, mengisi waktu hingga maghrib tiba. Kembali ke rumah, makan malam, ditutup dengan permainan kartu.

Senin, 19 Juli 2010
Hari terakhir. Beli oleh-oleh untuk sanak famili, dan yang titip oleh-oleh tentunya. Kembali ke Jakarta. Nothing's special. adiĆ³s amigo!
We'll meet soon. Someday, in a world different from one we lived in.

Seperti yang saya katakan di awal; hal-hal tidak penting:
  • Tontonan di bus: Warkop DKI, Goyang Koplo Basah-basah, Goyang Ngesot, dan semacamnya
  • Holga 135BC saya malfungsi. Focus ring nya tak bisa diputar. Alhasil jadilah 'The Real Point-and-Shoot'. Haha.
  • Saat berenang(tanpa persiapan sampai-sampai ada yang berenang pakai jeans) di lepas pantai sekitar villa terapung, ada Lion Fish (Ikan Singa). Ikan ini beracun loh.
  • Sekian

Sampai jumpa di tulisan tidak penting berikutnya. Mohon maaf atas segala kesalahan.

Terima kasih.




*Hal yang lebih tidak penting lagi; tulisan ini dibuat sambil mendengarkan Lady Gaga dalam album remix Gaga Takeover. Catchy as always. Love it.